Jumat, 13 Juni 2014

Motivasi "Meraih Mimpi" (part 1)

 "Meraih Mimpi"
(part 1)

Aku hanya bisa berharap Allah mau membantuku membawa mimpiku jadi nyata. Ya aku tahu mimpiku tak berlogika. Mimpiku tak seperti harapan mereka. Mimpiku terkatung-katung tidak jelas arahnya. Mimpiku tak punya masa depan .Mimpiku hanya sebatas mimpi belaka. Apapun kata kalian aku hargai itu.Jujur saja aku tidak setuju dengan kalian karena kalian meremehkan mimpi-mimpiku bagaikan hal yang tak berguna dan hanya sia-sia.Tapi aku senang karena kalian mau mengkritikku. Kritikanmu membuat kau peduli denganku.

Jika mimpiku hilang diterjang ombak,aku akan berusaha mencarinya hingga dikedalaman laut berapapun akan aku cari. Jika mimpi itu ada di ranting pohon,aku akan naik ke pohon itu dan mengambilnya.Karena aku cinta dengan mimpi-mimpiku.Aku memang cukup keras kepala.Aku gila dengan mimpi-mimpi itu. Gila segila gilanya. Mimpi itu cukup aneh untuk kau dengar tapi jelas untuk kudengar.Zaman dulu,sangat tidak mungkin manusia menginjakkan kakinya di bulan.Apakah hal yang tidak mungkin kalau manusia menginjakkan kakinya di bulan?Mungkin terjadi.Buktinya Neil Amstrong,berhasil menginjakkan kakinya di bulan. So,apa yang tidak mungkin. Apapun hasilnya,berani adalah keutamaan untuk mengawalinya.

Terkadang ada sekumpulan sesuatu yang membuatku entah kenapa aku begitu yakin dengan mimpi-mimpiku. Kau tahu kenapa?karena aku yakin genggaman tangan ini menjadi saksi kerja kerasku di masa sekarang.Kucoba kumpulkan semua stamina di zaman mudaku untuk meraih kesuksesan dan persiapanku di masa  tua nanti.

Mari kita bersama-sama berani mewujudkan mimpi menjadi nyata.
_KhoirusSurabaya_

Rabu, 11 Juni 2014

Penipuan

Penipuan

Penipuan termasuk salah satu tindak kejahatan. Sudah dari dulu orang tahu tentang itu . Lalu apa hubungannya denganku?Ya kamu harus berhati-hati karena penipuan bukan hanya secara langsung atau tatap muka dengan kamu,tapi juga bisa lewat alat canggih contohnya hp. Kalau kamu ditepuk bahumu dengan orang yang tidak kamu kenal,awas aja kamu nanti digendam. Heran aku,mengapa mereka tega merugikan orang lain demi meraih keuntungan dirinya?Namanya saja mencari sesuap nasi untuk makan,pasti butuh perjuangan,tenaga,dan waktu. Tapi cara memperolehnya harus yang halal. Lebih baik punya uang 3000 untuk makan nasi jagung di emperan daripada makan nasi rawon di depot dengan uang yang tidak jelas dapat dari mana.